Rentang Biaya Medical Check Up di Indonesia


Biaya medical check up di Indonesia sangat beragam. Hal tersebut tergantung dari banyak faktor. Mulai dari lokasi fasilitas kesehatan penyedia jasa, misalnya harga di ibukota tentu berbeda dengan kota lainnya. Hal lain yang menentukan keberagaman biaya medical check up adalah jenis pemeriksaan yang dilakukan.

Pemeriksaan yang menyeluruh tentu akan memiliki biaya medical check up yang lebih mahal pula. Memang semakin lengkap pemeriksaan yang Anda lakukan, akan semakin baik dalam mendeteksi adanya penyakit. Akan tetapi, perlu kah melakukan semua pemeriksaan tersebut secara bersamaan? Artikel berikut akan membahas baik mengenai jenis pemeriksaan maupun biaya medical check up di Indonesia.

Jenis pemeriksaan dalam medical check up

Ada banyak pemeriksaan kesehatan yang dapat Anda lakukan di Indonesia, terutama di kota besar. Fasilitas laboratorium dan rumah sakit di kota besar di Indonesia saat ini tidak jauh berbeda dengan di luar negeri. Mulai dari pemeriksaan yang sangat umum hingga yang jarang, seperti pemeriksaan genetik, sudah tersedia di beberapa fasilitas kesehatan.

Saking banyaknya pemeriksaan, pernahkah Anda bingung dalam memilih pemeriksaan yang harus dilakukan? Apa saja sih pemeriksaan yang umum dan kegunaannya?

Darah Lengkap

Anda tentu sering mendengar jenis pemeriksaan darah lengkap. Pemeriksaan ini memang sering dilakukan di rumah sakit, terutama di IGD. Ada beberapa komponen dalam darah lengkap yang memiliki berbagai makna klinis, terutama untuk penyakit yang bersifat akut (perjalanan penyakit cepat).

Komponen hemoglobin dan indeks eritrosit biasa digunakan untuk mencari etiologi anemia. Komponen leukosit biasa digunakan untuk mengetahui adanya infeksi virus atau bakteri dalam tubuh. Sedangkan, nilai hematokrit dan trombosit sering dihubungkan dengan infeksi dengue (demam berdarah).

Profil lipid

Profil lipid adalah salah satu pemeriksaan dalam general check up yang paling sering dilakukan orang. Profil lipid biasanya terdiri dari kolesterol total, LDL, HDL, dan trigliserida. Anda boleh saja memeriksakan kadar lemak yang lain, namun pemeriksaan profil lipid dasar yang paling penting adalah 4 item tersebut.

Dari keempat item tersebut, sebenarnya Anda pun boleh hanya melakukan 3 item secara acak. Sebab dari 3 item tersebut, dapat dihitung nilai 1 item sisanya. Profil lipid yang ideal adalah bila Anda memiliki kadar HDL tinggi, namun trigliserida dan LDL rendah.

Skrining diabetes

Biaya medical check up untuk skrining diabetes adalah salah satu yang termurah. Akan tetapi, pemeriksaan ini sama pentingnya dengan profil lipid. Terutama bila terdapat anggota keluarga yang mengidap diabetes, tentu ini akan menjadi pemeriksaan wajib bagi Anda. Skrining diabetes biasanya meliputi gula darah puasa, gula darah acak, gula darah 2 jam setelah makan, serta bisa juga ditambahkan HbA1C.

Fungsi hati

Pemeriksaan fungsi hati atau enzim hati biasanya meliputi SGOT/ALT, SGPT/AST, dan albumin. Kadar SGOT dan SGPT yang meningkat tajam dapat mengindikasikan adanya gangguan fungsi hati, seperti hepatitis, sirosis, bahkan kanker hati. Pemeriksaan lain yang dapat Anda lakukan adalah HbsAg untuk mendeteksi hepatitis B dan Anti HCV untuk hepatitis C.

Fungsi ginjal

Pemeriksaan fungsi ginjal dapat meliputi BUN, serum kreatinin, ureum, eGFR, dan asam urat. Anda tidak harus melakukan semua pemeriksaan tersebut. Untuk skrining awal, biasanya dokter akan menyarankan pemeriksaan asam urat, BUN, dan serum kreatinin. Hasil tinggi bisa mengindikasikan kelainan ginjal, seperti gagal ginjal akut dan kronik.

Radiologi

Biaya medical check up biasanya lebih mahal daripada yang lain, tergantung pemeriksaan apa yang Anda pilih. Pemeriksaan standar thorax X-Ray cukup berguna untuk melihat kondisi jantung dan paru secara sekilas. Harga pemeriksaan ini pun tidak terlalu mahal.

Pilihan lain adalah echocardiography bagi Anda yang menginginkan pemeriksaan lebih jauh mengenai jantung. Ada pula CT Scan dan MRI untuk melihat kondisi berbagai organ. Umumnya, CT Scan dan MRI baru akan disarankan bila dokter telah mencurigai Anda dengan kelainan tertentu.

Rentang biaya medical check up

Beragamnya pemeriksaan berakibat pada beragamnya biaya medical check up di Indonesia. Pada umumnya, biaya medical check up di Indonesia antara Rp200.000,00 hingga Rp30.000.000,00. Semakin lengkap pemeriksaan yang dilakukan, tentu akan semakin mahal pula biayanya.

Biaya medical check up yang berada pada rentang Rp200.000,00 hingga Rp1.000.000,00 biasanya hanya mencakup beberapa pemeriksaan lab. Misalnya pemeriksaan profil lipid, skrining diabetes, fungsi hati, dan fungsi ginjal. Harga ini bisa jauh lebih murah bila Anda melakukannya di fasilitas kesehatan pemerintah, misalnya rumah sakit daerah dan labkesda. Namun, tentu saja pemeriksaan di laboratorium swasta juga memiliki kelebihan tersendiri.

Biaya medical check up dengan rentang Rp1.500.000,00 hingga Rp7.000.000,00 biasanya sudah cukup baik bila digunakan untuk skrining penyakit. Pada beberapa fasilitas kesehatan, biaya sedemikian juga sudah mencakup konsultasi dokter umum atau spesialis. Jika Anda memilih paket yang lebih mahal dari itu, kemungkinan tidak semua pemeriksaan akan diperlukan, namun tetap akan lebih baik jika dilakukan.

BACA JUGA: Mengenal Prosedur Medical Check Up dan Manfaatnya

Melakukan medical check up secara rutin setidaknya setahun sekali adalah kesadaran yang harus ditumbuhkan dalam masyarakat. Memilih paket dengan biaya medical check up yang murah atau mahal pun tidak ada salahnya. Dengan melakukan pemeriksaan secara rutin, diharapkan Anda dapat mencegah keparahan penyakit sekaligus mengurangi risiko pengeluaran biaya dalam jumlah besar di masa depan. Untuk informasi lebih jauh terkait medical check up, Anda bisa kunjungi link berikut ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *