Penyebab Covid 19 Pada Usia Dewasa
Faktor penyebab Covid 19 menjadi topik pembicaraan sehari-hari. Laju kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia masih terus meningkat. Apalagi dengan memasuki tahun dan kebiasaan baru, di mana cukup banyak kegiatan sosial dibuka. Menyebabkan mau tidak mau, banyak orang mulai kembali keluar rumah.
Kendati pemerintah seluruh dunia telah meminta warganya untuk tinggal di rumah, untuk meminimalisir Penyebab Covid 19, namun situasi di lapangan memang tidak terkendali. Ada berbagai kebutuhan dan urgensi yang mengharuskan orang-orang di usia produktif untuk keluar rumah. Selain itu, juga ada beberapa kalangan masyarakat yang kepalang jenuh terhadap situasi sehingga memilih keluar rumah. Tentu saja hal ini ikut menyumbang pertambahan kasus Covid-19 secara tidak langsung dari sekian banyak kasus covid yang terjadi pada orang Dewasa.
Berikut ini adalah beberapa faktor penyebab usia dewasa muda tetap rentan terpapar atau menjadi pembawa virus bagi orang muda lainnya atau bahkan keluarga di rumah.
Tuntutan Pekerjaan
Karena masih dalam usia produktif, sebagian orang di usia 22-35 tahun ini didominasi mereka yang aktif bekerja. Apalagi saat ini tidak semua profesi memberlakukan WFH (kerja dari rumah), seperti industri/pabrik, restoran dan bahkan perkantoran. Sehingga masih ada potensi penularan saat berada di luar rumah. Misalnya berangkat, di lokasi kerja dan pulang ke rumah.
Kebutuhan Bersosialisasi Merupakan Penyebab Covid 19
Di luar urgensi, ada juga yang memiliki dorongan bersosialisasi kuat. Apalagi setelah lama di luar rumah, ada keinginan untuk melepas kejenuhan dan kepenatan. Misalnya ingin bertemu dengan teman, atau staycation dengan keluarga. Karenanya, dalam kondisi seperti sekarang, terkadang opini publik terbelah. Ada yang menyarankan untuk tetap di rumah saja dan menahan diri untuk meminimalisir penyebab penyebaran Covid 19. Namun, karena dorongan setiap orang berbeda, apalagi dengan penggunaan media sosial, sehingga aktivitas semacam ini sulit dibendung jika bukan dari kesadaran diri sendiri. Jika dilihat dari kebutuhannya bersosialisasi masih bisa dengan cara digital, meskipun tidak sama dengan bersosialisasim secara langsung, tetapi tetap bercengrama melalui platform digital juga dapat mengurangi resiko tertular dari Covid 19. Jika sudah bisa melakukan hal tersebut kita sudah mengurangi salah satu penyebab dari 3 Faktor Penyebab Covid 19 Rentan Menular Pada Orang Dewasa.
Masih Menganggap Remeh Protokol Menjadi Penyebab Covid 19
Masih menyambung dari poin sebelumnya, kecenderungan orang-orang adalah tidak masalah keluar rumah selama masih bisa menegakkan protokol kesehatan padahal hal tersebut masih beresiko menjadi Penyebab Covid 19. Sedangkan, protokol kesehatan sebenarnya tidak cukup kuat, di mana kerumunan kadang tidak terkendali atau keberadaan virus yang tak kasat mata. Sementara, masih banyak yang meremehkan risiko penularan ini, atau bahkan mengabaikannya. Merasa kebal virus, tidak menggunakan masker, dan sebagainya.
Selain itu, merasa masih muda dengan imunitas prima juga kerap membuat kalangan dewasa muda ini merasa cukup aman untuk keluar rumah. Memang kebanyakan orang di usia 20-34 tahun jika positif covid bisa tanpa gejala atau mengalami penyakit ringan.
Namun, pada kondisi tertentu yang memiliki penyakit bawaan, kondisi khusus, merokok, dan situasi cuaca atau gaya hidup yang kurang baik, risikonya bisa lebih tinggi, bahkan kematian. Selain itu, kedua kondisi tersebut tetap bisa menyebabkan kita menjadi pembawa virus pada orang-orang di rumah.
BACA JUGA: Kata Ahli tentang Varian Baru Virus Corona yang Lebih Cepat Menular
Apapun kebutuhannya, kita tetap perlu mengetahui bagaimana potensi penularan pada usia aktif, agar bisa lebih memperketat kendali terhadap protokol kesehatan sendiri dan situasi yang sedang ada di sekitar kita saat berada di luar rumah. Dan jangan lupa setelah melakukan aktivitas di luar rumah, jika ada gejala yang menunjukan ciri-ciri Covid-19 segera lakukan tes swab atau PCR tes.