Kenapa Kepala Pusing dan Mual Bersamaan? Ini Sebabnya

Pernah mengalami kepala pusing dan mual dalam waktu yang berbarengan? Rasanya memang tidak enak sekali, akan tetapi ini mungkin menandakan tubuh sedang mengalami gangguan kesehatan yang membutuhkan perhatian.

Keduanya adalah gejala yang berbeda akan tetapi bisa muncul bersamaan karena sebuah faktor pemicu. Hal inilah yang akan kita bahas dalam artikel kali ini. Meski tidak selalu menunjukkan kondisi darurat, akan tetapi jangan remehkan bila kedua kondisi ini berlangsung terlalu sering.

Nah, untuk mengetahui lebih lanjut tentang kombinasi dua kondisi ini, mari mempelajari lebih lanjut apa penyebab dan bagaimana cara menangani secara tepat.

Kenali hubungan antara kepala pusing dan mual

Otak dan pencernaan adalah dua hal yang saling berkaitan dan saling berkomunikasi. Hal yang menjembatani itu semua adalah sistem saraf yang terhubung. Karenanya, dua gejala dari kepala dan perut bisa terjadi bersamaan. Misalnya vertigo dan mual, atau stres dan diare atau juga pusing dan mual.

Meski demikian, tidak berarti bila satu gejala muncul maka yang lainnya akan muncul sendiri. Mereka tetap bisa menjadi gejala individual, hanya saja tidak menutup kemungkinan untuk muncul berbarengan. Koordinator dalam otak yang mengatur aktivitas sensorik ini sama dengan yang mengelola otot perut untuk urusan mual dan muntah.

Karenanya, ketika ada gangguan di kepala seperti pusing atau kepala berputar, kadang dokter akan menanyakan pasien apakah hal ini bersamaan dengan keinginan mual dan muntah. Begitu pula sebaliknya.

Mengalami gangguan lambung

Salah satu penyebab terjadinya pusing dan mual bersamaan bisa jadi akibat dari gangguan lambung. Baik yang ringan seperti terlambat makan atau asam lambung naik. Ketika terjadi kontraksi atau kenaikan asam lambung, bisa memicu saraf yang terhubung ke otak, sehingga ikut mengaktifkan saraf yang ada di kepala. Akhirnya, pusing dan mual bisa terjadi bersamaan.

Untuk mengatasi hal ini, kita bisa menggunakan cara alami dengan menenangkan perut terlebih dulu. Misalnya minum jahe hangat atau air hangat yang tidak memicu kondisi lambung. Setelah itu, mengompres perut dan beristirahat. Namun, bila kondisi tak tertahankan, sebaiknya menghubungi dokter agar mendapat resep yang sesuai. Ada kalanya kita akan mendapat resep untuk lambung dan sakit kepala secara bersamaan.

Kepala pusing dan mual karena mabuk perjalanan

Saat kondisi tidak fit atau memiliki kecenderungan untuk mabuk perjalanan, kita berpotensi untuk mengalami pusing dan mual bersama-sama. Hal ini karena ada perbedaan pesan antara sistem vestibular atau telinga dan sistem visual alias mata. Sebagai contoh adalah ketika kita sedang naik mobil, tapi mata sibuk dengan smartphone, seringkali bisa menyebabkan terjadinya sensasi mual.

Selain itu, kita jadi tidak bisa menjaga keseimbangan. Hal ini bisa terjadi juga pada perjalanan menggunakan kapal. Bila termasuk sebagai orang yang memiliki kecenderungan ini, sebaiknya hindari kebiasaan tersebut. Selain itu, sebelum perjalanan bisa juga mengonsumsi obat anti mabuk perjalanan.

Mengalami vertigo

Vertigo adalah sensasi kepala terasa berputar yang bisa terjadi karena beragam faktor. Misal karena pindah posisi, karena kondisi kesehatan atau bahkan gangguan lambung yang kita tidak sadari. Nah faktor terakhir tadi, berkebalikan dengan faktor gangguan lambung yang kita bahas sebelumnya.

Kita bisa saja merasakan sakit kepala dalam versi vertigo yang mungkin tidak terlalu pusing, hanya saja kepala terasa oleng atau berputar. Tidak juga merasakan keluhan lambung, tapi sebenarnya ada gejolak dalam organ tersebut yang kita tidak sadari. Misalnya, bukan nyeri lambung tapi sering merasa lapar meski sudah makan.

Selain lambung, bisa juga kita sedang mengalami gangguan dalam telinga atau cedera kepala sehingga kondisi ini muncul. Misalnya akibat benturan atau telinga berdenging. Untuk kondisi ini, akan lebih baik buat kita mengunjungi dokter sehingga analisanya lebih akurat dan mendapat penanganan yang tepat. Sebab bila tidak teratasi dengan baik, dapat menyebabkan kondisi lainnya.

Keluhan psikis seperti stres dan depresi

Jangan remehkan nasihat bahwa pikiran bisa mempengaruhi kondisi kesehatan tubuh. Hal ini benar adanya. Sebab kondisi psikis seperti stres, kecemasan, trauma dan depresi dapat mempengaruhi baik kepala maupun pencernaan. Sebab keteraturan dan keseimbangan aktivitas atau pola hidup sehari-hari sangat mungkin terganggu akibat sulit makan, sulit tidur, sulit mengelola pikiran dan sebagainya.

Oleh sebab itu, kondisi ini dapat menyebabkan sakit kepala dan mual bersamaan. Bahkan bila guncangan psikisnya lebih kuat, dapat memunculkan keluhan lain seperti sesak nafas atau tak sadarkan diri. Mereka yang mengalami hal ini, sangat perlu segera mendapatkan pertolongan, meskipun terasa seperti baik-baik saja.

Sebab alam pikiran yang sedang tidak seimbang, dapat menarik seseorang pada hal-hal yang cenderung merusak diri sendiri. Bila dukungan dan pertolongan keluarga atau orang terdekat tidak cukup menolong, pergi ke psikolog atau psikiater adalah hal yang bijaksana.

Tanda kehamilan

Pusing dan muntah juga sering dikaitkan dengan pertanda kehamilan. Akan tetapi karena gejalanya yang mirip dengan kondisi masuk angin atau tubuh kurang fit, maka sebaiknya memastikan dengan menggunakan test pack atau pergi ke dokter kandungan. Sebab ada juga beberapa jenis kehamilan palsu yang memiliki gejala serupa.

Masalah pencernaan lain atau kondisi migrain

Selain beberapa faktor yang telah kita sebutkan, penyebab pusing dan mual lainnya adalah gangguan pencernaan lain seperti muntaber, infeksi pencernaan semacam tukak lambung atau pada usus. Sakit kepala jenis migrain juga dapat menyebabkan kondisi ini, sebab ada kalanya sakit kepala terasa sangat berdenyut.

Bila gangguan ini mulai menyebabkan pusing dan mual atau bahkan ingin muntah, maka sebaiknya fokuskan diri agar beristirahat. Selain itu, hubungi dokter atau faskes terdekat bila intensitas muntah atau buang air tidak normal.

Kepala pusing dan mual karena mabuk virtual

Hal ini sering terjadi pada mereka yang kerap berkutat dengan gadget seperti laptop, HP, PC dan gaming. Paparan cahaya dan pergerakan dari apa yang kita lihat di layar, walau hanya scroll dari atas ke bawah, nyatanya bisa mempengaruhi tangkapan sensor ke mata. Hal ini dapat menyebabkan mabuk virtual yang hampir sama dengan mabuk perjalanan.

Bila hal ini terjadi, beranjak dari gadget dan istirahatkan mata. Bila perlu, cuci muka, kompres mata, serta lakukan pemijatan sejenak pada area wajah, kepala dan pundak. Cara ini bisa membantu kita lebih rileks.

Itulah beberapa penyebab umum kita mengalami kepala pusing dan mual. Apakah ada penyebab lain yang lebih berbahaya? Hal tersebut tidak menutup kemungkinan. Karenanya, bila gejala tidak berkurang dalam 1-2 hari atau semakin intens dalam 1 jam, segera periksakan diri ke dokter.

TanyaDNA