Sumber Vitamin C untuk Anak yang Pasti Doyan
Menemukan vitamin C untuk anak sebenarnya bukan hal yang sulit. Saat ini sudah banyak produk suplemen yang menyehatkan dan aman buat si buah hati. Akan tetapi, vitamin C bukan hanya dari situ.
Namun, memang agak sulit mengajak anak-anak mengonsumsi buah dan sayuran berbentuk makanan asli. Karena rasanya yang mungkin langu atau tidak sesuai dengan lidahnya. Nah, adanya vitamin ini membantu para orang tua memenuhi asupan vitamin si kecil, terutama di musim banyak penyakit seperti sekarang.
Tentunya ada banyak sekali sumber vitamin C yang bagus bagi anak-anak yang berasal dari bahan alami atau suplemen herbal. Nah, agar tidak terpaku pada produk tertentu, mari mengenal beberapa sumber vit. C untuk anak.
Vitamin C untuk anak dalam bentuk tablet
Yang paling umum adalah formulasi vitamin berbentuk tablet hisap atau kunyah. Selain bentuknya yang seperti permen, rasanya juga cenderung manis menyegarkan dan memiliki banyak varian rasa. Misalnya Sakatonik ABC dan Holisticare Ester C-Kids.
Karena dalam bentuk hisap, anak-anak cenderung mudah menyukai cara konsumsi dan rasanya. Namun perlu para orang tua ingat, bahwa konsumsi vitamin sebaiknya secukupnya saja ya.
Sari kurma kaya akan manfaat
Kurma merupakan buah yang banyak musim ketika bulan Ramadan. Namun, sebenarnya buah ini baik kita konsumsi sehari-hari untuk keluarga di segala usia. Salah satunya juga termasuk bagi anak-anak.
Mungkin tidak semua anak akan langsung menyukai kurma dengan bentuknya yang hitam, lengket dan banyak serat. Tapi, kita bisa memberikan sari kurma dalam asupannya. Sebab selain kaya akan antioksidan dan mineral penting, buah ini memberikan asupan vitamin A, D, K dan C. Sangat bagus menjaga ketahanan tubuh dari beberapa kondisi seperti flu dan demam berdarah.
Vitamin C untuk anak dalam bentuk gummy
Selain dalam bentuk tablet, vitamin C untuk anak kini punya terobosan baru. Yakni berbentuk gummy, atau permen kenyal. Secara konsep memang tidak jauh berbeda, di mana rasanya beragam dan enak bagi lidah anak-anak.
Bentuk gummy ini memang variasi yang berbeda dan cocok juga bagi anak-anak yang sedang tumbuh gigi atau bermasalah dengan mengunyah. Vidoran Gummy dan Fitkom Gummy adalah beberapa contoh produk yang bisa kita temukan di pasaran.
Lemon madu
Lemon terkenal sebagai sumber vitamin yang sangat baik. Tapi karena rasanya yang tajam, tidak semua orang bisa mengonsumsinya sendirian. Nah, kita bisa lho memadukannya dengan madu, agar kombo manfaatnya.
Lemon penghasil vitamin C dan enzim, sementara madu sendiri juga memiliki khasiat anti bakteri, anti inflamasi dan juga punya enzim yang bagus bagi pencernaan. Apalagi bila madunya mengandung bee pollen yang kaya akan vitamin.
Bila tidak memiliki alergi madu dan tidak sedang dalam gangguan pencernaan, kita bisa membuat larutan lemon madu untuk si kecil. Rasanya manis asam segar membuat mereka senang, selain itu juga menunjang kesehatannya dari masalah seperti sariawan, batuk pilek atau masuk angin.
Multivitamin bentuk sirup
Selain tablet dan gummy, ada juga vitamin berbentuk sirup yang teksturnya cair dan sedikit kental. Namun, biasanya tersedia dalam format multivitamin, atau bersamaan dengan kandungan vitamin dan mineral penting lainnya. Hal ini akan memudahkan kita memberikan asupan vitamin lengkap bagi si kecil.
Selain itu, adapun minyak ikan yang memiliki kandungan vitamin C. Mengapa harus minyak ikan? Sebab suplemen ini cocok bagi mereka yang membutuhkan bantuan dalam tumbuh kembangnya atau untuk menunjang pertumbuhan seperti tulang dan gigi, pertumbuhan otak, kesehatan jantung dan lainnya.
Dosis vitamin C untuk anak
Memberikan vitamin kepada anak sebaiknya sesuai dengan dosis. Sebab, bila berlebihan bisa membebani organ seperti ginjal atau lambung. Menurut The Institute of Medicine (IOM) rekomendasi vitamin C untuk anak yang sesuai adalah 15-75 mg dalam sehari. Berikan juga vitamin sesuai dengan usia mereka, agar dosisnya tidak berlebihan.
BACA JUGA: Ini Fungsi Vitamin C bagi Kesehatan dan Kecantikan
Kesehatan adalah hal yang sangat berharga, sehingga perlu kita jaga agar tidak mudah terkena penyakit. Salah satunya dengan konsumsi makanan bergizi. Selain suplemen di atas, tetap ajari anak mengonsumsi makanan bergizi seperti buah dan sayur. Kita bisa mulai dari yang paling mereka sukai lebih dulu. Kemudian memodifikasinya menjadi jus, salad atau aneka kreasi lainnya.