Vaksin Covid-19 Pejabat Yunani Dihentikan
Vaksin Covid-19 untuk pejabat Yunani Dihentikan. Corona tension atau adanya tekanan psikis di masa pandemi ini mengajarkan banyak hal pada kita, salah satunya untuk lebih berempati. Terutama pada masyarakat kecil, warga terdampak hingga tenaga medis yang berada di garis depan untuk memerangi Covid-19 nan tak habis-habis ini. Pemberian vaksin dilakukan sebagai salah satu cara mencegah penularan covid 19.
Namun, permasalahan sosial di dunia memang sudah terlampau dalam. Jurang antara si kaya dan si miskin makin nampak di era media sosial ini. Salah satunya vaksin covid-19 di temukan. Program vaksinasi di yunani telah terlaksanakan.
Program vaksinasi terpaksa terhenti
Melansir dari Tempo dan Euronews, ada 126 pejabat senior yang akan menerima vaksin covid-19 Pfizer-BioNTech. Sayangnya, ketika sudah mencapai separuhnya, program tersebut harus terhenti lantaran mendapat kecaman keras dari oposisi dan serikat perawat. karena para pejabat yunani pamer di Medsos.
PM Kyriakos Mitsotakis Sumber Gambar: Twitter
Aksi para pejabat ini di rasa tidak etis dan kurang peka pada mereka yang harus menunggu giliran lebih lama lagi dalam memperoleh vaksin Covid-19. Menurut pemimpin oposisi sayap kiri, Alexis Tsipras, para menteri serta sekjen memang enak saja karena sudah bisa antre vaksin covid-19. “Sementara dokter, perawat dan pekerja lini depan lainnya mungkin harus menunggu giliran hingga akhir musim panas untuk dapat vaksinasi,” ujarnya.
Salah satu pejabat yang mendokumentasikan proses vaksin Covid-19 mereka adalah Perdana Menteri Kyriakos Mitsotakis, dengan tujuan membuktikan bahwa vaksin ini aman serta efektif. Selain itu, ia juga mengungkapkan bahwa beberapa bulan ke depan vaksinasi akan menerapkan ke seluruh pelosok negeri. Karena hanya dengan jalan tersebut sehingga bisa mengendalikan efek penyebaran virus dan memulihkan keadaan. dan juga disarankan cek antibodi setelah vaksin.
BACA JUGA: Alasan Keberadaan Vaksin Jangan Bikin Protokol Kesehatan Kendor sampai Tahun Depan
Namun sepertinya hal ini lebih menunjukkan sisi ‘previlege’ di mata banyak pihak yang melihatnya. Kendatti megkritik lewat politis, namun di anggap kurang sesuai dengan situasi sosial saat ini. Kasus di Yunani telah mencatat 4.700 kematian dari 135.900 kasus positif yang dilaporkan.