10 Obat Sakit Perut di Saat Darurat


Mengatasi masalah pencernaan tak bisa dengan sembarang obat sakit perut. Salah penanganan malah bikin kondisinya makin runyam. 

Sakit perut memang terdengar sebagai penyakit yang ringan. Perlu mengetahui pencetusnya agar lebih memahami solusi apa yang perlu kita lakukan untuk mengatasinya. Kadang ada keluhan pencernaan yang tak memerlukan obat, melainkan hanya perlu memperbaiki asupan dan pola makan kita saja. 

Keluhan sakit perut bisa terjadi karena permasalahan tukak lambung, salah makan, kurang minum, kurang serat, susah buang air besar, hingga faktor lain yang lebih berat. Namun, kali ini kita akan membahas tentang solusi untuk sakit perut ringan hingga menengah dan berasal dari bahan alami atau obat apotik. 

Makan pepaya mencegah minum obat sakit perut

Pepaya sebagai obat sakit perut
[Sumber gambar]
Sebenarnya buah pepaya sebagai salah satu sumber enzim papain sudah banyak yang tahu. Hanya saja, karena memang memiliki aroma cenderung langu buah, masih ada yang enggan mengonsumsinya. 

Makan buah pepaya sangat membantu pencernaan jadi lebih lancar, bukan hanya dalam artian untuk buang air besar, namun juga secara sistem metabolismenya. Ini mencegah perut kita dalam kondisi yang tidak prima. Bila kurang suka dengan aromanya, kita bisa menambahkan perasan jeruk nipis atau lemon untuk rasa yang lebih segar. 

Minum cukup air putih

Meski sederhana, minum air putih bisa membantu menstabilkan pencernaan. Ketika perut terasa kurang nyaman karena sedang gelisah, coba minum air putih hangat. Cara ini bisa membuat kita lebih tenang. 

Selain itu, cukup konsumsi air putih juga membantu menjaga kebersihan saluran pencernaan. Tentunya, minumlah secara bertahap agar tidak mudah kembung dan membebani organ di dalam perut kita. 

Konsumsi jahe

Jahe memiliki zat yang dapat membantu menenangkan perut, anti radang, kembung, hingga sebah. Karenanya, ia seringkali menjadi bahan utama dalam obat obatan herbal. Selain menjaga kondisi pencernaan, khasiatnya juga bisa menjaga imunitas secara keseluruhan dan membantu pemulihan dari kondisi yang kurang fit. Kita bisa mengonsumsinya sebagai minuman hangat, maupun jamu yang saat ini sudah banyak di pasaran. 

Obat sakit perut yang mengandung ekstrak daun jambu

Ekstrak daun jambu sudah lama menjadi ramuan turun temurun untuk meredakan sakit perut karena diare. Kandungannya dapat membantu memadatkan kembali tinja dan memperbaiki kondisi pencernaan. Agar lebih praktis dan aman, kita bisa mendapatkan obat versi jadinya yang kini sudah banyak di apotik. 

Jamu atau rebusan kunyit

Ilustrasi air kunyit untuk sakit perut
[Sumber gambar]
Kunyit merupakan bahan alami selain jahe yang memiliki kemampuan anti inflamasi yang baik. Jamu atau rebusan kunyit banyak menjadi andalan kaum perempuan saat tamu bulanan tiba. Karena kunyit ini bisa membantu meredakan nyeri haid. Meski demikian, kombinasi jahe dengan kunyit juga bisa menjadi obat pereda sakit perut atau gangguan lambung. 

Air kelapa sebagai penetralisir racun

Permasalahan perut lainnya yang cukup sering terjadi adalah keracunan. Kondisi ini biasanya bisa kita netralisir dengan susu atau air kelapa hijau murni. Selain mentralisir racun, susu juga bisa kita konsumsi setelah makan masakan yang pedas. Karena asam susu bisa membilas zat pedas dari cabai yang kita makan. 

Sedangkan air kelapa dapat membantu menetralisir dari racun. Magnesium dan potasium dalam air kelapa juga dapat meringankan kejang otot pada perut kita. 

Obat pencahar

Beralih ke obat-obatan yang tersedia di apotik, obat pencahar biasa kita gunakan saat merasa kesulitan buang air besar atau sudah tidak buang air besar dalam waktu yang cukup lama dari siklus biasanya. Sebenarnya siklus setiap orang berbeda-beda, namun bila terlalu lama juga bisa menimbulkan rasa begah tidak nyaman. 

Obat pencahar dapat membantu menstimulasi pencernaan kita agar merasa mulas dan bisa lebih mudah mengeluarkan feses. Beberapa obat pencahar, cara penggunaannya bisa dari saluran ekskresi, tapi ada juga yang melalui obat telan. 

Obat sakit perut karena diare

Ilustrasi diare
[Sumber gambar]
Selain obat alami dari bahan ekstrak daun jambu, obat diare juga ada yang bersifat lebih medis dan membutuhkan resep dokter. Biasanya obat ini membantu mengendalikan frekuensi buang air dan memadatkan kembali tinja. Sudah ada dosis yang tertera di kemasan, atau ada kalanya dokter mengkombinasikan resep dengan komponen obat yang lain seperti antibiotik dan pereda nyeri. 

Obat nyeri haid

Meski nyeri saat menstruasi adalah hal yang umum, namun sebagian wanita mengalaminya dengan lebih intens. Mulai dari susah bangun dan beraktivitas karena sakitnya, atau bahkan tak sadarkan diri. Kandungannya adalah pereda nyeri, serta kandungan yang dapat merilekskan otot perut. Obat untuk menstruasi ini tidak selalu berupa obat telan. Ada juga koyo menstruasi yang membantu meringankan rasa berat dan sakit pada perut saat datang bulan. 

Obat sakit perut untuk gangguan lambung

Yang satu ini pasti sangat populer di kalangan anak muda hingga dewasa super aktif. Kesibukan, stres dan pola makan tak teratur kerap kali membuat kita ‘berkawan’ dengan obat gangguan lambung. Merupakan obat suspensi yang meredakan naiknya asam lambung akibat faktor yang memicu. 

Sebenarnya, penggunaan obat lambung hanya bersifat mengatasi sementara. Penyakit ini bisa kambuh bila kita tidak memperbaiki keadaannya. Karenanya, biasanya akan ada saran untuk memperbaiki frekuensi makan dan jenis makanannya, serta menghindari begadang. Penyembuhan dari gangguan lambung bisa memakan waktu yang cukup lama, tergantung dari tingkat keparahannya. 

BACA JUGA: Batasi Minum Susu Jika Mengalami 5 Gejala Ini

Itulah beberapa obat sakit perut yang bisa menjadi alternatif bila kita mengalami jenis gangguan pencernaan tertentu. Jangan lupa bahwa pencernaan seperti otak kedua, di mana apa yang kita pikirkan juga bisa terkomunikasikan ke perut. Selain dari apa yang kita makan, pastikan juga kita menjaga kondisi pikiran agar terhindar dari gangguan pencernaan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *