Klinik Rapid Test Terdekat, Bisa Drive-Thru, Ride-Thru, dan Walk-Thru di GSI Lab


 

Klinik rapid test terdekat biasanya menjadi tempat yang paling dicari saat ingin melakukan perjalanan jarak jauh.

Memang tak bisa dipungkiri lagi, kalau pekerjaan kadang mengharuskan Anda traveling ke luar kota. Rapid test ini wajib harus Anda lakukan sesuai dengan aturan pemerintah. Itu sebabnya, sudah banyak tempat yang menyediakan layanan ini.

Jika dulu rapid test Covid 19 hanya ada pada rumah sakit tertentu saja. Kini karena kebutuhannya semakin banyak, kini Anda bisa melakukannya di layanan kesehatan yang memiliki jarak terdekat dari rumah.

Klinik Rapid Test Terdekat

Bila Anda tahu klinik rapid test terdekat maka tak perlu berlama-lama browsing di internet. Mungkin Anda tak perlu mencari klinik. Sekarang laboratorium banyak yang sudah berdiri secara mandiri atau independent. Contohnya saja GSI Lab yang berada di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan.

Anda bisa menempuhnya dari berbagai arah karena lokasinya yang strategis. Dekat dengan stasiun MRT Lebak Bulus atau Fatmawati. Bila Anda ingin ke arah Pondok Indah dari Cilandak Town Square, Anda akan melewati laboratorium canggih ini yang berada di sisi kiri jalan RA Kartini, Cilandak.

GSI Lab memiliki harga terjangkau untuk beberapa tes Covid 19. Harga untuk melakukan tes antigen Rp250.000 dan PCR Rp699.000. Tak hanya lokasinya yang strategis, harga pun terjangkau.

Saat melakukan tes Covid 19, mungkin pertimbangannya tidak hanya harga dan lokasi, namun juga keakuratan hasil tes. Laboratorium canggih GSI Lab memiliki tenaga kesehatan yang profesional yang sedemikian terampil dan selalu menaati prokes Covid 19.

Pertimbangan lainnya, tes-tes tadi bisa Anda lakukan dengan cara drive thru, ride thru bahkan walk thru untuk menghemat waktu dan praktis. Daftarnya bisa secara online. Praktis dan hemat waktu tanpa perlu berlama-lama.

Mengapa Perlu Rapid Test?

Mengingat jumlah orang yang positif terinfeksi Covid 19 bisa saja mengalami peningkatan di Indonesia. Itu sebabnya guna membantu mencegah penyebarannya lebih meluas lagi, beberapa wilayah di Indonesia dengan kasus tinggi, pemerintah menginstruksikan untuk melakukanĀ rapid test.

Rapid test antigen adalah salah satu bentuk tes untuk mendeteksi ada tidaknya protein virus (antigen).

Rapid test ada dua yaitu rapid test antibody dan rapid test antigen. Bedanya, tas antibodi menggunakan sampel darah. Sedangkan rapid test antigen menggunakan sampel lendirĀ  dari hidung ataupun tenggorokan dengan metode swab pada rongga hidung atau tenggorokan.

Dibandingkan dengan tes antibodi, rapid test antigen lebih akurat karena dapat mengidentifikasi virus dalam cairan hidung dan tenggorokan. Meski demikian, tes jenis ini hanyalah bagian dari skrining awal dan hasil yang akurat perlu tetap dikonfirmasi dengan tes PCR.

Meski cara pengambilan sampelnya sama via hidung atau tenggorokan, tes PCR memerlukan waktu yang lebih panjang dan prosedur yang lebih rumit dalam pemeriksaan sampelnya.

Saat ini rapid test merupakan metode untuk mendeteksi ada tidaknya antigen atau protein yang berasal dari virus penyebab Covid 19 atau SARS-CoV-2. Hasilnya pun dapat muncul hanya dalam waktu 15 menit, itu sebabnya tes ini adalah rapid atau cepat.

Rapid test antibodi hanya berguna sebagai sarana untuk mendiagnosis Covid 19 seperti yang pernah WHO tegaskan dan penggunaan tes ini hanya untuk keperluanĀ  penelitian tertentu.

Bila Anda memiliki hasil rapid test antigen negatif namun mengalami gejala yang berkaitan dengan saluran pernapasan, maka perlu melakukan isolasi mandiri. Bila positif hasilnya, masih ada kemungkinan bahwa antigen tidak berasal dari virus penyebab Covid 19.

Kenali Gejala Virus Corona Varian Baru

Virus Corona sepertinya makin berkembang sehingga variannya pun bisa saja menjadi banyak. Untuk itu, Anda perlu membangun benteng pertahanan tubuh agar tak mudah tumbang dalam masa pandemi ini.

Vaksinasi memang menjadi salah satu solusi agar tidak mudah tertular oleh virus pintar ini. Bila sudah menjalani vaksinasi dengan lengkap bukan berarti Anda harus menanggalkan masker. Tetap memakai masker, menjaga physical distancing dan mencuci tangan dengan sabun secara rutin, masih harus Anda lakukan.

 

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *